recode.ID – Salah satu laman Internet paling berpengaruh di dunia, WikiLeaks kembali mengumbar data rahasia terkait aksi penyadapan dan peretasan yang dilakukan oleh badan agensi Amerika Serika CIA. Kali ini sang WhistleBlower tersebut mengungkap informasi tentang beberapa perangkat atau alat yang di gunakan oleh CIA untuk melakukan peretasan terhadap perangkat komputer Linux dan Mac.
Di lansir dari laman Softpedia,(30/7/2017), WikiLeaks membocorkan informasi terkait alat peretasan yang di gunakan oleh CIA, yang berbasis Linux dan Mac OS X. Berdasarkan bocoran informasi dari WikiLeaks tersebut, alat ini disinyalir merupakan bagian dari sebuah proyek bernama Imperial. Proyek ini merupakan salah satu skema peretasan yang terdiri dari tiga solusi berbeda yang digunakan oleh para agen CIA untuk menyusup ke komputer non-Windows. Alat ini juga di memungkinkan para agen CIA untuk mengendalikan backdoor dan mencuri informasi dari perangkat target tanpa diketahui penggunanya.
Dalam laporannya WikiLeaks menyebut ketiga solusi tersebut di beri kode sandi dengan nama Achilles, SeaPea, dan Aeris. WikiLeaks menjelaskan jika Achilles merupakan solusi yang dipakai CIA untuk mengintegrasikan aplikasi Trojan ke file DMG terlegitimasi yang dipakai Apple untuk memasang aplikasi di komputer MAC. Selain itu WikiLeaks juga membocorkan informasi jika Achilles mampu menghapus semua jejaknya ketika Trojan telah ditempatkan pada sistem komputer yang diretas. Sehingga segala macam antivirus yang terpasang pada komputer target tidak dapat mendeteksi bahwa sistemnya disusupi oleh peretas.
Berdasarkan dokumen yang di unggah WikiLeaks, Achilles diciptakan CIA pada 2011 dan secara khusus ditujukan untuk Apple Mac OS X Snow Leopard (versi 10.6).
Selain Achilles, alat lain yang dipakai CIA untuk meretas Mac OS X adalah SeaPea. Solusi kedua dari proyek Imperial ini memungkinkan CIA mencuri file dan informasi dari perangkat Apple dengan tak terdeteksi. Dalam aksinya SeaPea memerlukan hak akses root ke perangkat target, sehingga kemungkinan besar para agen CIA menggunakannya bersamaan dengan malware yang bisa membantu mereka mendapat hak administrator perangkat. SanPea diciptakan khusus untuk membobol Mac OS X Snow Leopard (versi 10.6) dan Mac OS X Lion (versi 10.7).
Alat peretasan CIA terakhir dari proyek Imperial ini di beri kode sandi dengan nama Aeris. Alat ini di ciptakan guna membobol sistem operasi pada komputer berbasis Linux portabel, seperti Debian, CentOS, Red Hat, FreeBSD, dan Solaris. Dalam Laporannya WikiLeaks menyebut jika Aeris bisa menimbulkan dampak lebih kompleks pada sistem yang menjadi target operasi peretasan mereka.
(andra/rcd)