recode.ID – Sistem operasi robot hijau atau Android, kini sudah memasuki seri Android 13. Kabar terbaru menyebut, pihak Google selaku pembesut OS untuk perangkat smartphone paling populer tersebut akan menamai sistem operasi terbaru mereka ini dengan Tiramisu.
Nama makanan penutup kembali digunakan oleh Google untuk versi Android 13 ini, setelah untuk seri-seri sebelumnya juga menggunakan nama dessert sebagai internal codename, seperti Red Velvet Cake untuk Android 11
dan Snow Cone untuk Android 12.
Mengutip informasi yang dimuat dalam laman The Verge, Google dikabarkan baru saja mengumumkan kehadiran Android 13, namun masih dalam tahap awal.
Pada tahap awal ini, raksasa teknologi yang bermarkas di Mountain View, California, Amerika tersebut hanya merilis sistem operasi terbaru besutan mereka ini terbaru ini sebagai developer review.
Artinya, untuk versi perilisan tahap awal ini hanya ditujukan sebagai gambaran awal untuk para pengembang mengenai apa saja yang baru pada sistem operasi Android 13 Tiramisu ini.
Sementara itu, dari laporan yang redakti kutip dari laman GSM Arena, pada Senin (14/2/2022) lalu, pihak Google senditi sudah mengungkap timeline Android 13 itu sendiri.
Dari timeline yang diungkap tersebut terungkat jika versi beta build pertama untuk publik akan tersedia selambatnya pada akhir April dan Mei.
Kemudian akan dilanjut dengan versi release candidates akan digulirkan pada bulan berikutnya, yakni Juni dan Juli.
Lalu, setelahnya untuk versi akhir atau stable yang akan tersedia untuk pengguna akan siap untuk didistribusikan keseluruh pengguna.
Fitur di Android 13
Untuk sistem operasi terbaru mereka ini, pihak Google menyebut jika mereka akan berfokus pada fungsi privasi dan keamanan dari perangkat yang menjalan sistem operasi tersebut.
Selain itu, pihak Google juga menghadirkan sejumlah fitur baru pada OS terbarunya tersebut. Salah satunya adalah fitur Photo Picker yang memungkinkan pengguna berbagi file tanpa perlu sebuah aplikasi melihat seluruh media yang ada di perangkat tersebut.
Sementara dari sisi tampilan, sistem pengaturan warna berdasarkan wallpaper yang ada di Material You kini diperluas. Apabila sebelumnya hanya terbatas untuk aplikasi Google, kini mendukung semua ikon aplikasi.
