Social Spy Whatsapp, Layanan Sadap WA yang Sedang Booming

Social Spy Whatsapp, Layanan Sadap WA yang Sedang Booming

recode.ID – Beberapa hari terakhir, pengguna internet dikejutkan dengan hadirnya aplikasi atau layanan sadap WA yang diklaim cukup ampuh untuk memata-matai pengguna bernama Social Spy Whatsapp.

Hal ini kemudian menimbulkan kehebohan dan banyak pengguna yang mencoba untuk membuktikan kebenaran dari layanan ini untuk menyadap nomor WhatsApp milik pengguna lainnya.

Oleh karena itu, pada artikel kali ini redaksi akan memberikan informasi mengenai apa itu Social Spy Whatsapp, serta bagaimana cara aplikasi bekerja yang di sebut-sebut bisa digunakan untuk memantau aktifitas dan melihat isi chat dari pengguna WhatsApp yang dituju.

Namun, sebelumnya sebagai disclaimer dari redaksi, artikel ini tidak mengajarkan pengguna untuk melakukan tindakan ini, apa yang redaksi ulas pada artikel ini semata-mata hanya untuk kebutuhan informasi saja.

Selain itu, apabila setelah menggunakan tips dan trik ini Anda berhasil atau bahkan gagal serta akibat apapun yang ditimbulkan setelah melakukan trik ini itu semua di luar tanggung jawab redaksi.

Baca Juga :  Hindari Serangan Spyware Pegasus Dengan 4 Tips Berikut Ini

Apa Itu Social Spy Whatsapp

Social Spy Whatsapp, Layanan Sadap WA yang Sedang Booming

Seperti yang redaksi kutip dari laman APK Result, di jelaskan jika Social Spy WhatsApp adalah aplikasi berbasis web yang menyediakan layanan penyedapan nomor WhtasApp secara gratis.

Layanan dna aplikasi ini menurut laporan, didilis pada1 April 2020 silam, namun baru booming beberapa waktu terakhir ini.

Menurut sumber lainnya, layanan ini diklaim bisa dimanfaatkan untuk melakukan penyadapan nomor WhatsApp orang lain untuk mengetahui histori pesan dan lain-lain.

Lebih lanjut, masih mengutip dari sumber yang sama dijelaskan pula bagaimana cara menggunakan aplikasi ini untuk melakuka penyadapn nomor WhatsApp target.

Berikut, ini cara menggunakan Social Spy WhatsApp yang redaksi kutip dari laman APK Result:

  • Langkah pertama, pengguna bisa mengakses website dari Social Spy WhatsApp. Disini redaksi tidak menyediakan alamat websitenya, jika mau mencoba silahkan telusuri nama websitenya lewat Google Search.
  • Setelah pengguna membuka website, langkah berikutnya tinggal memasukan nomor WA yang jadi target
  • Kemudian, setelah mengkilik tombol submit, pengguna akan diarahkan untuk mengisi sebuah laman survey ssebagai tahan verifikasi.
  • Pengguna juga diminta untuk menginstall sejumlah aplikasi sebagai tahap verifikasi
  • Setelah verifikasi berhasil, maka pengguna bisa langsung  melihat hasilnya.
Baca Juga :  Akun FB Dihack, Begini Caranya Untuk Ambil Alih

Social Spy Whatsapp Adalah Scam

Dibalik kehebohan yang terjadi dikalangan pengguna internet, setelah ditelusuri lebih jauh ternyata aplikasi dan layanan dari Social Spy Whatsapp ini adalah scam atau penipuan.

Jadi, pembuat aplikasi dan layanan ini memanfaatkan ketidak tahuan pengguna serta rasa penasaran pengguna yang ingin menyadap WA orang lain untuk dijadikan media guna mencari uang melalui klik atau pemasangan aplikasi yang mereka pasarkan.

Jadi pembuat aplikasi ini akan meraup uang untuk setiap aplikasi dan klik yang survey yang dilakukan pengguna yang mencoba layanan ini.

Dengan kata lain, layanan Social Spy ini adalah penipuan karena pengguna yang mencoba tidak dapat melihat hasil apa-apa selain rasa kesal dan membuang-buang waktu dan paket data mereka.

Karena perlu kalian ketahui, WhatsApp sendiri merupakan aplikasi dnegan tingkat keamanan tinggi yang menerapkan enkripsi end-to-end yang tidak bisa dengan mudah ditembus begitu saja.

Baca Juga :  Gawat, Smartphone Samsung Galaxy S7 Rentan Di Retas

Apabila Anda pernah mendegar ada pengguna yang jadi korban penyadapan, percayalah itu dilakukan oleh seseroang yang paham betul dengan seluk beluk dunia hacking atau peretasan sehingga mereka mampu melakukan itu.

Demikian informasi dari redaksi mengenai layanan Social Spy Whatsapp yang sedang viral, semoga hadirnya informasi dari redaksi ini bisa menambah wawasan Anda agar tidak mudah tertipu dengan layanan-layanan seperti ini yang berujung pada scam atau penipuan.

Penulis: Ikhsan Aufa
Editor: Andra

Pos terkait