Gawat, Smartphone Samsung Galaxy S7 Rentan Di Retas

Gawat, Smartphone Samsung Galaxy S7 Rentan Di Retas

recode.ID – Sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok peneliti keamanan digital dari Graz Technical University, Austria menyebutkan jika salah  satu seri ponsel milik pabrikan samsung yakni Galaxy S7 merupakan salah satu varian dari beberapa jenis smartphone yang paling rentan untuk di retas

Dilansir dari laman Routers, celah yang menjadi pintu masuk peretas untuk “mengintip” isi smartphone dari Samsung Galaxy S7 tersebut terdapat pada microchip yang digunakan oleh ponsel buatan Samsung yang di ketahui bisa terinfeksi oleh malware yang dinamakan Meltdown.

Dalam sebuah ajang konferensi keamanan Black Hat di Las Vegas, pada Kamis (9/8/2018) lalu,Tim peneliti tersebut membeberkan hasil peneltian mereka di hadapan para peserta konferensi.

Michael Scharz, salah satu anggota Tim peneliti tersebut mengatakan “Ada ratusan juta ponsel berpotensi di luar sana yang terpengaruh oleh Meltdown dan mungkin tidak ditambal karena vendor sendiri tidak tahu. Potensi yang terkena imbas saat ini belum kita ketahui” ujar Scharz seperti di kutip dari Routers.

Tak hanya posel Galaxy S7 dari pabrikan Samsung saja, peneliti dari Graz Technical University, Austria tersebut juga terus melakukan penelitian terhadap smartphone dari pabrikan lain apakah ada kemungkinan malware meltdown ini juga menginfeksi smartphone selain Galaxy S7.

Baca Juga :  Samsung Galaxy A10s, Smartphone Terjangkau Dengan Kamera Ganda

Wajib Anda Baca :

Hasil penelitian yang di umumkan oleh periset dari Graz Technical University, Austria ini justru bertolak belakang dengan pernyataan Samsung pada saat peluncuran flagship generasi ketujuh dari seri Galaxy S ini dua tahun silam yang diklaim oleh pihak Samsung jika Galaxy S7 telah dibekali patch keamanan untuk menangkal serangan Meltdown.

Tak hanya itu, pihak Samsung juga telah merilis pembaharuan peranti lunak untuk perangkat ini pada bulan Juli lalu. Sementara itu, sebuah lembaga riset Strategy Analytics mencatat jika saat ini Galaxy S7 digunakan oleh sekitar 30 juta orang di seluruh penjuru dunia.

Kendati demikian, pihak Samsung telah merespon laporan tersebut dan mengatakan jika hingga saat ini masih belum ada laporan yang masuk dari pengguna Galaxy S7 terkait infeksi Meltdown ini.

Baca Juga :  Usung RAM 12GB, Ini Spesifikasi dan Harga Samsung Lipat Galaxy Fold

Wajib Anda Baca :

Sekedar informasi, Meltedown merupakan sebuah bug yang memanfaatkan celah keamanan sebuah perangkat dengan membocorkan data yang tersimpan dalam program inti sistem operasi yang menjembatani peranti lunak dengan prosesor.

[artikel number=3 tag=”security” ]

Bug ini bisa digunakan untuk menembus firewall atau pengamanan dan mencuri informasi data kredensial mulai dari aplikasi password manager, history pencarian pada mesin peramban, surat elektronik, dokumen penting, hingga foto dari sebuah perangkat.

(andra/rcd)

Pos terkait