recode.ID – Beberapa waktu lalu, publik dihebohkan dengan insiden peretasan akun Twitter yang menargetkan para pesohor dan orang-orang penting didunia, seperti Bill Gates, Elon Musk, Jeff Bezos, Barack Obama dan lain-lain. Kabar terbaru menyebut, jika peretas akun Twitter tersebut kini sudah berhasil ditangkap oleh pihak berwenang.
Seperti dikutip dari laman TheHackerNews, peretas yang diketahui masih berusia 17 tahun tersebut diamankan oleh pihak FBI, IRS, US Secret Service, dan kepolisian Florida.
Remaja yang diketahi bernama Graham Clark di tangkap dikediamannya di Tampa, Florid karena ditengarai merupakan dalang peretasan terhadap akun Twitter para pesohor dunia yang sempat menghebohkan beberapa waktu lalu.
Dua Peretas Akun Twitter Lainnya Juga diamankan
Selain menangkap Graham Clark, pihak berwenang juga berhasil mengamankan dua tersangka yakni Nima Fazeli (22) yang berasal dari Orlando, Florida AS, serta Mason Sheppard (19) yang berasal dari Bognor Regis, Inggris.
Penangkapan kedua tersangka lainnya ini dilakukan setelah heppard dan Fazeli teridentifikasi oleh pihak berwenang karena diketahui menggunakan SIM pribadi mereka untuk memverifikasi identitasnya di layanan cryptocurrency exchange Binance dan Coinbase yang digunakan untuk menampung BTC hasil scam pada akun Twitter yang mereka retas.
Sementara itu, pihak Twitter sendiri menjelaskan bahwa peretasan akun Twitter milik para orang-orang penting di layanan mereka ini para peretas telah mengakses direct message (DM) milik 36 akun dari 130 akun yang jadi target.
Selain itu, pihak Twitter juga melaporkan, bahwa para penyerang sempat berupaya mengunduh data Twitter milik 8 akun.
Kasus peretasan akun Twitter milik para orang-orang penting ini sempat menjadi trending dunia. Karena pelaku atau peretas akun Twitter tersebut melakukan cuitan yang menjanjikan akan menggandakan uang siapa pun yang mengirim dana melalui Bitcoin dalam 30 menit.
Alhasil, hanya dalam waktu yang singkat peretas diketahui berhasil menjaring ratusan BTC dari mereka yang terkecoh dan mengira itu adalah cuitan asli dari para pemilik akun.
Kasus keamanan Twitter jadi sorotan setelah setidaknya ada 130 akun yang sudah terverifikasi yang jadi target serangan tanggal 15 Juli lalu. Dari jumlah tersebut, si penyerang mengganti password milik 45 akun dan mengakses akun secara tidak sah.
Editor : Andra
Penulis : Ikhsan Aufa