recode.ID – Beberapa hari terakhir sejumlah netizen tanah air di buat kebingunan dengan adanya panggilan masuk dari nomor asing yang tak mereka kenali. Anehnya panggilan tersebut hanya berupa panggilan tak terjawab atau miss called.
Merasa penasaran sejumlah netizen pun menggunggah kejadian aneh tersebut dengan mempostingnya ke media sosial Twitter. Seperti halnya yang di lakukan oleh salah satu warga net bernama ZNA dengan akun @ashfinzul.
Merasa curiga dan tak mengenali nomor yang menelponnya ia pun memposting kejadian tersebut dengan me-mention akun resmi operator seluler yang di gunanakannya @myXL, @kemkominfo dan @aduanBRTI.
Halo @myXL @myXLCare , mau menginformasikan adanya panggilan aneh dari nomor asing (cek lampiran). Harapannya utk ditindaklanjuti sbg tindak antisipasi. Terima kasih cc: @kemkominfo @aduanBRTI pic.twitter.com/VVw1HH0kfl
— ZNA (@ashfinzul) March 31, 2018
Ternyata kejadian panggilan tak terjawab dari nomor asing tersebut tak hanya di alami oleh @ashfinzul. Sejumlah warga net lainnya juga memposting hal yang sama dan menceritakan bahwa mereka juga menerima miss called dari no +242 801130xxx.
Jangan Di Angkat Atau Menelpon Balik Panggilan Tersebut.
Meski belum ada penjelasan secara resmi dari instusi terkait seperti Kemkominfo maupun pihak provider di tanah air, namun kejadian panggilan tak terjawab dari nomor luar negeri tersebut sebenarnya adalah sebuah modus dalam tindak pidana kejahatan penipuan berskala internasional.
Seperti di lansir dari laman ScamWatch, teknik penipuan seperti itu dinamakan Call-back Scam, si penipu akan terus-terusan menelepon korban.
Ternyata panggilan misterius tersebut tak hanya di alami oleh masyarakat di Indonesia, namun juga terjadi di beberapa negara lain seperti Australia.
Penipun dengan modus seperti ini bukanlah hal baru. Pada tahun 2000 silam, kejahatan penipuan berkedok panggilan tak terjawab ini begitu populer dan sudah memakan korban dalam jumlah yang cukup banyak.
Populer dengan sebutan “Wangiri” yang dalam bahasa Jepang berarti “panggilan tak terjawab” modus penipuan ini dengan memanfaatkan keingin tahuan target akan siapa penelpon yang sudah menghubungi nomor mereka.
Ketika nomor target yang di hubungi melakukan panggilan balik, pada saat itulah tagihan telepon korban akan membengkak. Namun uniknya, tagihan telepon yang di bebankan pada korban ini yang kemudian masuk ke kantong pelaku penipuan tersebut.
Jangan Umbar No Telepon Anda Sembarangan.
Maraknya kembali aksi kejahatan penipuan berkedok miss called tersebut mengingatkan kita akan pentingnya menjaga nomor telepon yang kita gunakan agar tidak di salah gunakan oleh oknum pelaku kejatahan seperti itu.
Meskipuun dalam kasus seperti ini targetnya adalah random atau acak, namun guna meminalisir insiden seperti itu ada baiknya anda selalu berhati-hati dalam memberikan nomor anda atau menuliskannya dalam di dalam laman internet dan sosial media.
Pakar kemanan Digital dan Cyber Forensic, Ruby Alamsyah, ketika di mintai pendapatnya terkait aksi penipuan tersebut mengatakan “Oknum ini melakukannya secara terorganisir dengan mengambil nomor lewat internet, ada software-nya juga, tapi ini bukan kebocoran dari pihak operator” jelasnya seperti di kutip dari Liputan6.
[artikel number=3 tag=”viral” ]
Oleh karena itu, sangat penting untuk anda sebisa mungkin melindungi privasi anda dengan tidak sembarangan menuliskan identitas pribadi seperti alamat, nomor telepon, nomor rekening dan lain sebagainya. Hal ini guna mencegah anda dari tindak kejahatan penipuan yang bisa merugikan anda kelak di kemudian hari.
(andra/rcd)