recode.ID – Sebagai salah satu sistem operasi yang paling banyak digunakan, Android ternyata menyimpan potensi bahaya yang cukup mengerikan. Sifatnya yang open source membuat beberapa sebagian orang yang mengerti akan dunia pemrograman terutama para penjahat cyber membuat aplikasi yang di sisipi Malware Android atau perangkat lunak berbahaya kemudian di sebar melalui jaringan pihak ketiga atau bahkan melalui market aplikasi resmi Android, Play store.
Seperti juga halnya dengan temuan malware yang satu ini. Malware yang di identifikasi dengan nama ExpensiveWall ini di ketahui telah menginfeksi setidaknya 50 aplikasi serta telah di unduh lebih dari 4 juta kali oleh pengguna Android di seluruh dunia.
Temuan Malware Android ini pertama kali di ungkapkan oleh Firma keamanan digital Check Point. Seperti di lansir dari blog resmi mereka , malware ini ini di ketahui menyamarkan diri sebagai wallpaper gratis dan juga beberapa aplikasi edit foto dan video.
Setelah aplikasi atau wallpaper teresebut di unduh dan di install pada perangkat pengguna maka malware ini secara diam-diam akan mendaftarkan pengguna ke layanan berbayar seperti SMS premium, atau mengirim pesan teks palsu melalui smartphone yang terinfeksi malware expensivewall ini kemudian meminta korbannya membayarkan sejumah uang.
Malware temuan periset Check Point ini merupakan varian lain dari malware serupa yang telah di temukan sebelumnya oleh para peneliti keamanan digital dari perusahaan anti virus McAfee pada awal januari 2017 lalu.
Hingga kini belum ada rincian pasti berapa kerugian atau pendapatan yang dihasilkan oleh penyebaran Malware Android ini melalui pendaftaran SMS premium ExpensiveWall. Namun menurut para periset Check Point, dugaan sementara dalang di balik aksi ini adalah sebuah pengembang aplikasi dan software yang bernama GTK.
Sementara itu,pihak Google langsung merespon temuan para periset Check Point terkait malware ExpensiveWall ini dengan segera mengkarantina dan menghapus daftar aplikasi yang di curigai mengandung malware ini dari market aplikasi resmi Play Store.
[artikel number=3 tag=”hacker,security” ]
Selain itu para periset juga menyarankan kepada para pengguna smartphone maupun perangkat dengan sistem operasi Andorid untuk mengecek ulang daftar aplikasi mereka serta di sarankan untuk menghapus aplikasi yang telah di ketahui mengandung Malware Android jenis ini.
Untuk hasil riset lengkapnya, anda bisa mengunjungi blog resmi Check Point Di Sini.
(andra/rcd)
