recode.ID – Raksasa sosial media Facebook di kabarkan tengah menguji coba fitur baru di platform mereka yakni dengan menghilangkan penghitungan jumlah like di dalam sebuah unggahan status pengguna.
Dilansir dari laman CNET, juru bicara Facebook mengkonfirmasi akan kehadiran fitur baru ini. “Kami sedang menjalankan tes terbatas yang mana, likes, reaction, dan jumlah tayangan video dibuat private di Facebook,” jelas pihak Facebook.
Dengan adanya update terbaru pada platform sosial media besutan Mark Zuckerberg ini, maka nantinya jumlah likes, reaction, dan views hanya bisa dilihat oleh si pemilik akun atau pengunggah postingan.
Update terbaru ini, sudah ulai efektif berlaku untuk pengguna Facebook di Australia, dan nantinya akan terus meluas ke seluruh pengguna lainnya di seluruh dunia.
Kendati demikian, keputusan pihak Facebook untuk menghilangkan jumlah likes ini belum final. Perusahaan masih akan terus melihat perkembangan dan feedback dari pengguna, apakah uji coba ini akan meningkatkan pengalaman pengguna media sosial tersebut atau justru sebaliknya.
Sebelum secara resmi diumumkan oleh perusahaan, hilangnya jumlah likes Facebook ini, sebenarnya sudah mulai terdeteksi sejak awal bulan ini.
Seorang peneliti keamanan digital Jane Manchun Wong, yang pertama kali menemukan kode penghilangan likes tersebut di aplikasi Facebook untuk versi Android.
Laman The Verge, Selasa (3/9/2019) menyebutkan jika Manchun menemukan serangkain kode di aplikasi Facebook yang berfungsi untuk menyembunyikan jumlah likes dalam sebuah postingan dari semua orang, kecuali si pengunggah status, yakni pemilik akun sendiri.
Instagram Juga Hilangkan Jumlah Like
Sebelum pihak Facebook mengumumkan akan menghilangkan jumlah like pada unggahan pengguna, platfrom media sosial berbagi foto dan video populer Instagram juga telah melakukan hal serupa.
Sebelumnya, pada April 2019 lalu media sosial Instagram diketahui tengah melakukan uji coba untuk menyembunyikan jumlah likes yang terdapat pada setiap unggahan atau postingan pengguna.
Awalnya, fitur ini pertama kali diuji coba di Kanada, kemudian berlanjut ke beberapa negara lain seperti Irlandia, Italia, Jepang, Brasil, Australia, dan juga Selandia baru.
Kini uji coba menghilangkan jumhlah like pada postingan Instagram tersebut diketahui sudah mulai diterapkan di beberapa negara lainnya.
Sama halnya dengan Facebook, keputusan untuk menghilangkan jumlah like ini merupakan salah satu upaya pihak Instagram agar followers pada akun pengguna lebih fokus pada unggahan, daripada melihat jumlah Like yang didapat dari postingan tersebut.
Pasalnya seperti kita tahu, salah satu alasan pengguna untuk mengunggah hasil foto mereka ke Instagram adalah agar bisa meraih jumlah like sebanyak-banyaknya, alih-alih memperlihatkan hasil karya mereka.
Bagi penggungah status atau postingan, dengan jumlah like yang banyak hal itu menandakan jika unggahan mereka cukup populer dan bisa menjadi kebanggaan tersendiri.
(azzahra)
