recode.ID – Beberapa hari terakhir masyarakat Indonesia terutama dari kalangan netizen di buat resah dengan munculnya sebuah situs website nikah sirri yang diduga menjadi ajang tempat jual beli keperawanan. Sebuah website yang beralamat di https://www.nikahsirri*com (sengaja menggunakan link mati :red) sontak menjadi perbincangan dikalangan netizen karena materi yang ada dalam website tersebut di nilai tabu dan lebih menjurus ke arah bisnis prostitusi online.
Lantas, seperti apa isi sebenarnya dari website yang di gagas oleh pria bernama Aris Wahyudi (49 thn) tersebut. Ketika recode.ID melakukan penelusuran kealamat website di maksud, saat ini situs tersebut sudah di blokir oleh pemerintah melalui Kominfo. Namun ketika di akses menggunakan VPN situs tersebut masih bisa di buka dengan lancar.
Dalam kalimat pembukanya, situs ini menggunakan tagline “Mengubah zinah menjadi ibadah” dengan banner berupa foto wanita cantik denga pose menggoda. Selanjutnya di bawahnya di jelaskan mengenai apa itu pengertian dari nikah siri secara agama.Dalam website nihak sirri ini terdapat pula penjelasan dan beberapa contoh kasus dari berbagai dunia terkait aktifitas lelang perawan
Dari segi desain situs ini termasuk sederhana tanpa menggunakan detail-detail yang rumit untuk mempercantik tampilannya. Hal ini di karenakan pembuat situs ini hanya menggunakan aplikasi pembuatan web gratis secara online dengan wix.com yang tidak membutuhkan keahlian khusus dalam membuat website. Namun dalam beberapa spot terdapat beberapa image yang nilai terlalu vulgar untuk di akses.
Secara umum tujuan website nikah sirri ini sebenarnya tak jauh berbeda dengan website yang sudah dulu booming, seperti secondwife.com dan beberapa website sejenis. Namun yang membuat resah masyarakat adalahnya adanya tawaran transaksi dari website ini untuk melelang keperawanan yang di khawatirkan malah akan menjurus kepada prostitusi online.
Selain website yang di gunakan untuk pendaftaran, pembuat website nikah sirri juga menyediakan aplikasi untuk pengguna smartphone yang bisa di unduh melalui PlayStore untuk pengguna ponsel Android.
Aris Wahyudi, pembuat dan penggagas ide pembuatan website nikah sirri online ini menampik jika situsnya merupakan ajang untuk melakukan transaksi prostitusi online. Ia menyebut jika lelang keperawanan merupakan bagian dari tradisi budaya masyarakat Indonesia.”Ini sangat berbeda dengan pelacuran. Kalau pelacuran itu, pertama, sampai harga ditentukan muncikari sampai dipaksa harus melayani. Kalau ini terserah (dengan kedua belah pihak),” ujar Aris seperti di lansir dari detik com.
“Kita juga belajar dari sejarah bahwa zaman dahulu ada budaya buka kelambu. Sebenernya lelang perawan juga. Terjadi kalau nonton film sang penari,” jelas pria yang juga merupakan CEO dari uberjek tersebut.
Menanggapi keresahan masyarakat terkait situs website ini, pemerintah telah melakukan pemblokiran terhadap akses website ini dari beberapa operator dan layanan jasa internet di Indonesia. Sementara itu Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meminta pihak kepolisian untuk segera turun tangan mengusut kasus ini.
[artikel number=3 tag=”security” ]
Pihak Kemensos berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika di tuntut untuk segera menindak tegas pemilik website nikah sirri tersebut setelah mendengar hasil investigasi Polri. Khofifah berharap Menkominfo Rudiantara segera memblokir situs nikah sirri dan aplikasi Android yang bisa diunduh secara gratis di Google Play Store.
(andra/rcd)
