recode.ID – Perangkat smartphone keluaran terbaru saat ini, memang di lengkapi dengan kapasitas baterai yang cukup besar. Akan tetapi, kapasitas betarai yang besar tersebut bisa dengan cepat terkuras habis karena disebabkan oleh beberapa aplikasi yang terinstall pada perangkat.
Meski perusahaan smartphone mengklaim jika kapasitas betarai yang tersemat pada perangkat yang mereka buat bisa tahan seharian, akan tetapi lama kelamaan performa baterai bisa menurun dan salah satu penyebabnya adalah aplikasi yang digunakan berikut ini.
Hal ini seperti yang dilaporakan perusahaan cloud bernama pCloud yang redaksi recode.ID kutip dari laman Tom’s Guide, pada Jumat (21/5/2021).
Perusahaan yang bermarkas di Switzerland tersebut melakukan penelitian dan menganalisa 100 aplikasi terpopuler untuk melihat aplikasi mana saja yang membuat baterai jadi boros dan cepat habis.
Dalam analisanya, guna menentukan seberapa besar penggunaan baterai dari masing-masing aplikasi, pCloud melihat fungsi apa saja yang dimiliki oleh aplikasi tersebut, misalnya kamera dan GPS.
Selanjutnya pCloud kemudian menetapkan angka untuk masing-masing fungsi berdasarkan potensi membuat baterai boros dan menerapkan metrik ini ke masing-masing aplikasi.
Tak hanya itu, perusahaan pCloud juga melihat beberapa fungsi atau fitur yang bisa menghemat baterai seperti dark mode.
Kemudian, dengan mengevaluasi sederet metrik yang sudah mereka tetapkan ini, ahirnya pCloud menentukan 20 aplikasi yang diketahui paling boros menyedot kapasitas baterai smartphone.
20 Aplikasi yang Bikin Baterai Ponsel Cepat Habis
Dari analisa dan penelitian yang dilakukan, akhirnya pCloud mengambil kesimpulan jika setidaknya ada 20 aplikasi yang menjadi biang kerok baterai smartphone cepat habis.
Untuk daftar nama aplikasinya, simak pada gambar dibawah ini:
Dari gambar tersebut terlihat jika dua aplikasi teratas yang paling boros baterai adalah aplikasi Fitbit dan Verizon. Dua aplikasi ini diketahui menggunakan 14 dari 16 fungsi background, termasuk empat yang paling menuntut kinerja baterai yaitu kamera, lokasi, mikrofon dan koneksi Wi-Fi.
Beberapa jenis aplikasi lainnya misal aplikasi kencan dan media sosial seperti Facebook, Instagram, WhatsApp, Tinder dan Bumble juga masuk dalam daftar ini sebagai aplikasi yang cukup menguras daya betarai.
Dari 20 aplikasi ini, hanya ada satu yang memiliki dark mode untuk menghemat baterai yaitu Instagram.
Dari sejumlah aplikasi-aplikasi yang masuk dalam daftar sebagai aplikasi boros baterai, diketahui rata-rata meminta izin untuk mengakses 11 fitur tambahan agar tetap berjalan di background termasuk kamera, mikrofon, Wi-Fi dan GPS.
Selain itu, dalam laporannya pCloud juga mengatakan jika aplikasi kencan juga termasuk yang paling boros baterai karena terus melacak lokasi bahkan di background.
Selain membuat daftar aplikasi boros baterai, perusahaan pCloud juga membuat daftar 50 aplikasi yang paling menguras baterai dan juga memori internal.
Selain 20 aplikasi di atas yang tentu susah masuk dalam daftar, beberapa aplikasi lainnya seperti Twitter, Netflix, Reddit, Spotify, juga cukup membuat memori perangkat penuh sesak.
Ada 30 aplikasi yang juga paling makan tempat di memori internal ponsel, dimana aplikasi travelling dan transportasi mendominasi daftar ini seperti United Airlines (437,8MB), Lyft (325,1MB) dan Uber (299,6MB),
Selanjutnya ada aplikasi video conference yang banyak digunakan untuk sekolah dan kerja dari rumah juga termasuk boros memori, misalnya Microsoft Teams (232,2MB), Skype (111,2MB) dan Zoom (82,1MB).
Jadi, setelah mengetahui sejumlah aplikasi yang jadi penyebab mengapa baterai ponsel jadi cepat habis kini keputusan ada di tangan Anda, kira-kira aplikasi manakah yang akan Anda uninstall untuk membuat betarai perangkat tetap awet.