recode.ID – Salah satu alternatif layanan penyimpanan online pengganti Google Drive yang saat ini cukup populer adalah Terabox. Meski demikian, ada cukup banyak pengguna yang masih ragu, apakah layanan Terabox cukup aman untuk digunakan.
Salah satu yang menjadikan layanan penyimpanan online ini cukup diminati adalah karena kapasitas untuk ruang penyimpanan yang diberikan cukup besar mencapai 1TB.
Selain itu, aplikasi ini juga bisa diunduh dan digunakan secara gratis oleh penggunanya, yang bisa dimanfaatkan untuk menyimpan berbagai file dan data milik pengguna.
Sehubungan dnegan topik artikel ini yang menanyakan apakah layanan Terabox ini cukup aman digunakan untuk memiliki risiko keamanan, redaksi sudah menyiapkan artikel khusus yang akan membahas mengenai hal ini secara lebih lengkap dibawah ini.
Apakah Terabox Aman?, Ini Jawabannya
Terkait pertanyaan banyak pengguna internet yang merasa penarasan dengan layanan penyimpanan online yang satu ini aman digunakan, jawabannya akan mengacu pada testimoni atau review dari para pengguna layanan ini.
Sejauh ini, semua pengguna yang memakai layanan Terabox, baik yang versi gratis atau yang berbayar mengatakan jika Terabox cukup aman di gunakan.
Mulai dari yang versi aplikasi di perangkat smartphone, ataupun yang versi website di perangkat PC ataupun laptop pengguna.
Dalam keterangan resminya, pihak Terabox menjamin jika data yang disimpan pada layanan mereka akan aman karena sudah dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan untuk perlindungan privasi, Anti Spam dan pengendali resiko.
Selain itu, pada situs resminya juga sudah dilengkapi dengan protokol enkripsi tranmsmisi atau HTTPS yang menjamin keamanan data penggunanya.
Sehingga ketika pengguna mengunggah file atau data milik mereka, akan secara otomatis dienkrisi sehingga tidak mudah untuk dibobol oleh yang tidak berhak.
Tips Menjaga Data atau File Pengguna
Meski layanan Terabox cukup aman, namun terkadang kesalahan terjadi pada sisi pengguna yang kurang aware terhadap kemanan akun-akun milik mereka.
Agar data milik Anda semakin aman, sebaiknya perlu menerapkan standar kemanan yang bisa dilakukan dengan menerapkan tips-tips berikut ini:
Menjaga data dan file pengguna secara online sangat penting untuk menjaga privasi dan keamanan informasi pribadi. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda menjaga data dan file pengguna secara online:
1. Gunakan sandi yang kuat
Gunakan kata sandi yang kompleks dan unik untuk akun-akun online Anda. Pastikan sandi terdiri dari kombinasi huruf (besar dan kecil), angka, dan simbol.
Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nama depan Anda.
2. Aktifkan otentikasi dua faktor (2FA)
Aktifkan opsi otentikasi dua faktor di semua akun online yang mendukung, termasuk alamat email yang digunakan untuk login pada layanan Terabox.
Dengan 2FA, Anda akan memerlukan verifikasi tambahan selain kata sandi, seperti kode yang dikirimkan melalui SMS atau aplikasi autentikasi, untuk mengakses akun Anda.
3. Perbarui perangkat lunak secara teratur
Pastikan perangkat lunak sistem operasi, program antivirus, dan program lainnya di perangkat Anda selalu diperbarui dengan versi terbaru.
Pembaruan ini seringkali mencakup perbaikan keamanan yang penting dan mencegah keocoran data dari sisi perangkat pengguna
4. Hati-hati dengan tautan dan lampiran email
Jangan mengklik tautan atau membuka lampiran dari email yang mencurigakan atau yang berasal dari pengirim yang tidak dikenal.
Phishing dan serangan malware sering kali melibatkan email yang tampak meyakinkan tetapi berisi tautan yang merusak atau lampiran yang berbahaya.
5. Cadangkan data secara teratur
Meski sudah dianggap cukup aman ketika menyimpan data di layanan Terabox, namun tetap untuk mencadangkan data dan file secara teratur.
Anda dapat menggunakan penyimpanan eksternal seperti hard drive eksternal atau layanan pencadangan cloud lainnya untuk membuat salinan data Anda.
Ini akan membantu jika data Anda hilang atau rusak karena serangan malware atau kejadian tak terduga lainnya.
6. Hindari menggunakan jaringan Wi-Fi publik
Jaringan Wi-Fi publik rentan terhadap serangan yang dapat menyebabkan pencurian data.
Jika memungkinkan, hindari menggunakan jaringan Wi-Fi publik untuk kegiatan yang melibatkan data sensitif, seperti transaksi perbankan atau pengiriman informasi pribadi.
7. Lakukan update aplikasi
Terakhir, selalu rutin melakukan update aplikasi Terabox yang terpasang di pernagkat Anda agar keamanan lebih terjamin karena update sangat penting untuk menambal celah atau bug-bug yang ada.
[darsitek number=3 tag=”informasi”]
Demikian informasi dari redaksi mengenai apakah Terabox cukup aman digunakan serta informasi mengenai tips yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan keamanan data milik pengguna.
Semoga informasi yang redaksi sampaikan pada artikel kali ini bermanfaat untuk Anda semuanya.
