recode.ID – Beberapa waktu yang lalu ramai pemberintaan yang viral mengenai seorang yang kaya secara mendadak karena menjual foto selfienya dengan NFT. Banyak orang yang kemudian penasaran dan ingin tahu lebih banyak tentang apa itu NFT.
Seperti diketahiui, pria bernama Ghozali Everyday tersebut bisa meraup milyaran rupiah hanya dengan menjual foto selfienya.
Hal ini, kemudian memunculkan pertanyaan di benak banyak orang kenapa Ghozali Everyday ini bisa menghasilkan begitu banyak uang hanya dengan menjual foto selfie saja.
Untuk menjawab rasa penasaran tersebut? kali ini tim redaksi recode.ID akan mencoba untuk memberikan penjelasan secara detail mengenai apa itu NFT dan semua hal yang berkaitan dengan NFT.
Apa Itu NFT ?
NFT merupakan singkatan dari Non-Fungible Token. ia merupakan salah satu turunan dari produk kripto. NFT ini tidak dapat difungsikan sebagai alat tukar, namun bisa diperjualbelikan layaknya aset fisik.
NFT diperjualbelikan dengan teknologi blockchain. Tidak jauh berbeda dengan cryptocurrency, NFT ini diperjualbelikan pada platform khusus, misalnya OpenSea, Mintable, Rarible, dan SuperRare.
Non-Fungible dapat diartikan dengan sesuatu yang unik atau sesuatu yang tidak digantikan dengan yang lainnya. Ibarat kata, NFT ini seperti sebuah lukisan Mona Lisa karya dari Leonardo da Vinci.
Replikasnya bisa jadi sangat banyak, namun yang original pasti hanya ada satu di dunia.
Sedangkan sesuatu yang fungible adalh sesuatu yang bisa ditukar dengan item lain yang setara nilainya. Contoh barang-barang fungible adalah komoditas, uang, tagihan dollar, dan saham umum.
Nah, sudah ada sedikit gambaran kan apa itu NFT?
Jual Beli NFT itu Bentuknya Seperti Apa?
Sebenarnya, ada banyak sekali item yang dapat dijual dalam bentuk NFT, seperti foto, musik, karya seni, atau pernak-pernik digital lainnya.
NFT adalah sesuatu hal atau item yang dianggap eksklusif, keren serta bergengsi. Bahkan pembeli juga dapat mengklaim kepemilikan NFT tersebut dalam bentuk sertifikat.
Namun, terkadang pembelian NFT ini tidak selalu disertai dengan transfer objek yang sudah dibeli.
Ketika pembeli membeli NFT sebuah lukisan langka, pembeli tidak mendapatkan bentuk fisik dari lukisan tersebut.
Namun, pembeli akan mendapatkan sebuah sertifikat yang tersimpan di dalam dompet digital atau bisa juga mendapatkan kode-kode yang tercetak pada sebuah lembaran kertas.
Jika Bisa Gratis, Kenapa Harus Bayar?
Siapapun bisa mengcopy dan menyimpan sebuah file digital sebanyak yang dia inginkan.
Dalam hal ini NFT juga begitu. Lalu, kenapa orang mau membayar mahal untuk sesuatu yang bisa didapatkan secara gratis?
Hal ini disebabkan karena NFT itu menjual hak kepemilikan sebuah karya seni. Sama seperti karya seni fisik, si pencipta pasti memiliki hak cipta dan juga hak reproduksi.
Jadi, apa itu NFT? Analogi mudahnya seperti ini, setiap orang bisa jadi membeli replika lukisan Mona Lisa, akan tetapi hanya satu orang yang memiliki lukisan yang asli.
Rasa bangga dan gengsi inilah yang dicari sebagian orang, terutama orang-orang papan atas yang seringkali menjadikannya sebagai koleksi.
Bagaimana Masa Depan NFT?
Tak bisa dipungkiri bahwa NFT sudah mulai dilirik oleh para perusahaan besar, salah satunya adalah perusahaan Nike yang menggunakan NFT untuk memverifikasi keaslian dari sneakers yang mereka jual.
Pembeli sepatu Nike akan menerima NFT memakai teknologi blockchain guna memverifikasi kepemilikan serta keaslian produk yang sudah mereka beli.
Jika sepatu tersebut dijual lagi, maka token digital ini akan bergulir kepada pembeli selanjutnya.
Dengan begitu, konsumen akan merasa lega dan puas karena bisa mengetahui keaslian dari produk yang sudah mereka beli.
Selain Nike, Marvel juga melakukan hal yang sama.
Komik Marvel seri klasik diluncurkan dalam bentuk NFT pada platform Veve, yang akan membuat pembeli lebih nyaman bahwa komik yang yang mereka beli benar-benar original.
Sekian informasi terkait apa itu NFT dan hal-hal yang terkait dengannya. Kemungkinan dengan semakin maraknya NFT ini, bisa jadi riwayat kepemilikan sebuah barang atau produk dki masa depan akan umum menggunakan sistem NFT ini.
